Aiabet -
Real Madrid harus puas dengan hasil seri lawan Villarreal, mengakhiri pada start 100% El Real di La Liga pada awal musim ini sekaligus menggagalkan usaha mengukir dari rekor baru.
Madrid tertinggal lebih dulu saat menjamu Villarreal di Santiago Bernabeu, Kamis (22/9/2016) dinihari WIB, setelah Bruno dengan sempurna mengonversi tendangan penalti yang diberikan wasit usai handball Sergio Ramos menjelang turun minum.
Dalam catatan BBC, itu adalah penalti ketiga yang diakibatkan Ramos dalam tujuh pertandingan di seluruh ajang musim ini.
Kesalahan itu sendiri langsung dibayar oleh pemian yang bernama Ramos di menit-menit awal babak kedua. Sundulannya mengirim bola ke dalam gawang Yellow Submarine dan mengamankan satu angka buat 'Si Putih'.
Gol Ramos itu prosesnya berawal dari sepak pojok, dengan Madrid secara keseluruhan membuat total 17 tendangan penjuru sepanjang pertandingan lawan Villarreal tersebut.
Hasil di jornada 5 ini menjadi kali pertama Madrid tak meraih poin penuh di awal musim La Liga 2016-17, setelah sebelumnya meraih empat kemenangan dari jumlah pertandingan yang sama awal musim ini.
Selain rentetan start 100% yang terhenti, Madrid juga gagal melanjutkan rangkaian kemenangan beruntun di La Liga yang sudah memanjang sampai 16 pertandingan sedari musim lalu.
Dengan 16 kemenangan berturut-turut di La Liga, Madrid telah menyamai rekor Barcelona pada musim 2010-11 dalam hal rentetan kemenangan terpanjang sebuah tim di ajang tersebut. Artinya jika saja 'Si Putih' bisa mengatasi Villarreal, rekor baru sebenarnya bakal tercipta.
Post By;
Aiabet -
Real Madrid tidak perlu memaksakan diri mencoba merekrut David de Gea dari Manchester United (MU). Los Blancos bisa memboyong kiper Liga Primer lainnya yang punya kualitas yang setara.
Madrid berusaha membeli De Gea pada musim panas sebelum kompetisi 2015/2016 bergulir. Tapi, karena berkasnya telat masuk lantaran bursa keburu ditutup, kiper berusia 25 tahun itu batal berganti seragam.
Upaya lanjutan coba dilakukan pada bursa musim panas kemarin. Sayang, hasilnya tetap nihil. Ada isu kalau tim asuhan Zinedine Zidane itu akan mengajukan lagi tawaran pada bursa musim dingin.
Tapi, kali ini Madrid tidak perlu ngotot memboyong De Gea. Soalnya, ada kiper lain yang peluangnya untuk direkrut lebih besar, yaitu Thibaut Courtois. Palang pintu Chelsea itu menyatakan ingin kembali lagi ke Spanyol.
Courtois sempat dipinjamkan ke Atletico Madrid selama tiga musim (2011-2014). Pemain asal Belgia yang berumur 24 tahun itu lalu ditarik lagi ke Stamford Bridge dan menggantikan Petr Cech sebagai kiper utama.
Namun, Courtois sepertinya kurang menikmati Liga Primer. Dia menyatakan ada kans meninggalkan klub London Barat dan berkarir lagi di La Liga. Apalagi, dia mengaku sudah punya tujuan.
Courtois mengklaim enggan kembali ke Vicente Calderon, melainkan ingin hadir di Santiago Bernabeu. Niat itu muncul setelah Madrid memberinya suntikan semangat saat dilanda cedera.
Courtois menyatakan Madrid sempat mengirim tawaran lewat fax pada 2015. Sialnya, saat itu dia mengalami masalah lutut. Mengetahui kondisi itu, Madrid mengirim fax lagi yang isinya ucapan agar dia segera pulih.
“Yang saya tahu, Real Madrid melakukan pendekatan bagus pada saya. Ketika lutut saya cedera, saya dikirimi fax yang mendoakan agar saya cepat sembuh.
Semua itu membuat Courtois menaruh hormat pada Madrid. Dia kini tertarik menemani Luka Modric dkk. “Saya masih punya kontrak bersama Chelsea hingga tiga tahun lagi. Saya bisa beradaptasi dengan gaya bermain apapun bersama klub mana saja.
Post By;
Aiabet -
Juventus tergusur dari puncak klasemen Serie A setelah kalah di kandang Inter Milan, Minggu (18/9/2016) malam WIB. Pada pertandingan tersebut, Juventus kembali kebobolan karena gagal mengantisipasi sepak pojok.
Di pertandingan bertajuk Derby d'Italia tersebut Juventus tersengat setelah gol Mauro Icardi lahir lewat sepak pojok Ever Banega di menit ke-68. Gol tersebut membuat Juventus terpukul karena mereka dalam keadaan unggul.
Kelengahan barisan pertahanan Si Nyonya Tua mendapat sorotan tajam dari penjaga gawang Gianluigi Buffon. Apalagi Inter mampu mencetak comeback dengan berbalik unggul 10 menit berselang.
"Kekalahan ini menyakitkan. Selama di lapangan kami berada di bawah tekanan Gol Inter merupakan kebobolan ketiga yang kami alami dari sepak pojok pada musim ini dan hal itu sungguh seperti bukan Juventus,"
Di pertandingan yang berlangsung di Giuseppe Meazza, Juventus lebih dulu unggul setelah Stephan Lichtsteiner membuka keunggulan di menit ke-68. Namun Inter berhasil berbalik unggul setelah Mauro Icardi (68') dan Ivan Perisic (78') mencetak gol di sisa pertandingan.
Kekalahan tersebut harus dibayar mahal Si Nyonya Tua yang tergeser dari posisi puncak klasemen sementara Serie A 2016/2017. Saat ini Napoli menguasai klasemen dengan unggul 1 poin.
Post By;
Aiabet -
Setelah mengawali musim dengan tiga kemenangan beruntun, Juventus dikalahkan Inter Milan di pekan keempat di Serie A. Bagi Bianconeri, kekalahan ini bukanlah sebuah tragedi.
Juventus harus mengakui keunggulan Inter dengan skor 1-2 saat bertamu ke Stadion Giuseppe Meazza, Minggu (18/9/2016). Tim besutan Massimiliano Allegri itu sebenarnya lebih dulu memimpin lewat gol Stephan Lichtsteiner pada menit ke-66. Namun, mereka gagal mempertahankannya.
Hanya dua menit setelah gol Lichtsteiner, Inter menyamakan kedudukan lewat Mauro Icardi. Nerazzurri kemudian membalikkan keadaan melalui sundulan Ivan Perisic pada menit ke-78.
Pada pertandingan ini, Juventus tampil di bawah performa terbaik mereka. Tekanan, pressing ketat, serta agresivitas Inter membuat tim tamu sulit berkembang.
"Inter bermain bagus, tapi kami gagal untuk mempertahankan konsentrasi kami malam ini. Kami terlalu mudah kehilangan bola dan terlalu sering membiarkan mereka menyerang balik.
"Mereka tampil baik untuk menciptakan peluang, tapi segera setelah unggul kami harusnya menunjukkan kecerdasan agar bisa membawa pulang tiga poin.
"Masalah utama kami malam ini adalah kami membuat terlalu banyak kesalahan dan terlalu terburu-buru ketika kami seharusnya mengontrol penguasaan bola dengan lebih baik," kata Allegri.
Allegri berharap timnya belajar banyak dari kekalahan ini dan terus membumi. Dia yakin hasil di kandang Inter bukanlah tragedi, asalkan Juve menunjukkan respons positif pada laga-laga berikutnya.
"Kami sudah ditunggu serangkaian pertandingan penting dan kami harus kembali ke jalur kemenangan, mengingat bahwa kami harus tampil oke di atas lapangan demi meraih hasil yang kami inginkan.
"Kekalahan hari ini bukanlah sebuah tragedi dan sebenarnya bisa menjadi berkah tersembunyi jika kami bereaksi dengan cara yang cukup matang.
Juventus kini menempati posisi kedua di klasemen Serie A dengan sembilan poin. Mereka terpaut satu poin dari Napoli yang berada di posisi pertama.
Juventus selanjutnya akan menghadapi Cagliari di kandang sendiri dalam lanjutan Serie A, Rabu (21/9) mendatang.
Post By;
Aiabet -
Barcelona menang besar saat melawat ke markas Leganes di lanjutan Liga Spanyol. Hasil itu disebut menjadi modal yang berharga untuk melawan tim dari Atletico Madrid.
Saat melakoni pertandingan di Estadio Municipal de Butarque, Sabtu (17/9) malam WIB, Barca memetik kemenangan dengan skor akhir 5-1. Lionel Messi (dua gol), Luis Suarez, Neymar, dan Rafinha yang menjadi pencetak gol kemenangan Los Cules.Kemenangan itu didapat dengan nyaman karena Barca mampu mengendalikan permainan di sepanjang pertandingan. Sport Radar mencatat bahwa mereka melakukan penguasaan bola 63 persen.
Suarez menyebutkan bahwa Barca sudah memainkan pertandingan yang bagus di semua aspek. Azulgrana juga dinilai sudah siap menjamu Atletico dengan hasil ini."Kami memainkan pertandingan yang bagus di semua aspek. Mereka memasuki lapangan dengan empat pemain belakang, tapi mengejutkan kami dengan strategi penjagaan man-to-man. Sungguh vital untuk mendapatkan tiga poin."Yang kami sukai adalah bisa menguasai pertandingan dan mempunyai ritme. Setelah satu kekalahan dari Alaves, kami harus melakukan pendekatan pada pertandingan dengan cara terbaik karena pertandingan kami melawan tim saingan kuat melawan Atletico,
Post By;
AIAbet
Aiabet -
Jose Mourinho tidak akan membiarkan pemain dari tim Manchester United merasa berada di bawah tekanan mengingat mereka baru saja menelan kekalahan kedua dalam kurun waktu empat hari. Pernyataan itu disampaikannya pasca Setan Merah menelan kekalahan 0-1 atas Feyenoord di laga pertama penyisihan Grup A Liga Europa pada tahun 2016/2017, Juma (16/9/2016) dinihari WIB.
Ini merupakan kali pertama dalam sejarah jika United telah kehilangan pertandingan pembuka di babak penyisihan kompetisi antarklub Eropa. Sama sewaktu dikalahkan Manchester City dalam laga derby Manchester, Mourinho mengklaim jika hasil minor ini tidak layak didapat para pemainnya. Mengingat mereka telah tampil memukau sepanjang 90 menit pertandingan berlangsung. Persoalannya sama yakni wasit tidak bersikap adil di pertandingan ini terutama ketika Nicolai Jorgensen tidak dianggap offside oleh Jesus Gil Manzano sebelum akhirnya mengirimkan umpan dari sisi kanan yang diselesaikan dengan baik oleh Tonny Vilhena di menit 79. "Ketika Anda kehilangan pertandingan, maka semua orang termasuk pemain akan bersedih. Sebaliknya jika Anda memenangkan pertandingan maka semua orang akan penuh percaya diri memulai laga berikutnya, itu adalah situasi normal yang dihadapi pemain sepak bola. Tapi saya di sini bukan untuk membiarkan mereka berada dalam suasana hati yang negatif mengingat kami telah kehilangan dua pertandingan dalam empat hari.Ditambahkan: "Mungkin dua pertandingan kami tidak bermain baik selama 90 menit. Tapi dua pertandingan juga kami layak dengan hasil yang lebih baik. Pelatih berpaspor Portugal itu menegaskan jika delapan perubahan yang dilakukan pada pertandingan ini tidak bisa dijadikan sebagai sebuah alasan. Yang jadi perhatiannya adalah kurangnya kreativitas yang dilakukan Paul Pogba di pertandingan ini. Menurut Mourinho, pemain termahal dunia tersebut tidak menunjukkan permainan tim dan ia malah lebih banyak menampilkan permainan individual.
Post By;
AIAbet
Aiabet -
Fiorentina harus puas hanya meraih satu poin pada laga pertama di Liga Europa di musim ini. La Viola cuma bermain imbang dengan hasil skor 0-0 kontra PAOK Salonika.
Bertandang ke Stadion Toumbas, Jumat (16/9/2016) dinihari WIB, Fiorentina sebenarnya tampil lebih mengancam. Dari 11 percobaan, empat di antaranya mengarah ke gawang. Sedang PAOK punya 10 upaya dan hanya dua yang menemui pada sasaran.
Baik Fiorentina maupun PAOK memulai dengan kurang gereget. Upaya PAOK lewat Gojko Cimirot di menit kelima masih melenceng, sementara balasan dari Fiorentina melalui sundulan Gonzalo Rodriguez masih jauh dari sasaran.
Di menit ke-14, sepakan Milan Badelj masih sedikit di sisi kanan atas gawang. Baru di menit ke-26, ada peluang yang mengancam gawang langsung.
Umpan silang Maxi Olivera diteruskan sepakan Khouma Babacar ke arah gawang. Tapi Panagiotis Glykos melakukan manuver penyelamatan cemerlang untuk mencegah gawangnya kemasukan.
Tak lama berselang, umpan Olivera disambar Badelj. Kali ini menyentuh sisi luar jala gawang PAOK. Sementara sundulan Nikola Kalinic menyambut umpan Josip Ilicic dari tendangan bebas cuma tipis di sisi kiri gawang.
PAOK pada prosesnya berhasil memberikan ancaman serius untuk Fiorentina di menit ke-37. Sepakan keras Dimitrios Pelkas bisa dihalau Ciprian Tatarusanu.
Fiorentina lantas merespons dengan dua peluang. Sepakan Borja Valero dan Babacar bisa diantisipasi oleh Glykos. Babak pertama berakhir tanpa ada gol.
Selepas restart, Babacar mendapatkan kesempatan bagus membawa Fiorentina unggul, tepatnya di menit ke-52. Hanya saja dia kembali digagalkan penyelamatan cemerlang Glykos, ketika sepakannya meneruskan umpan terobosan Badelj digagalkan dengan satu tangan.
Tak banyak peluang tercipta di babak kedua. PAOK cuma sempat memberikan ancaman di menit ke-85 lewast sepakan Garry Rodrigues, masih bisa diantisipasi Tatarusanu. Selanjutnya tak ada gol yang tercipta sampai pertandingan selesai.
Di laga lain Grup J, Qarabag bermain imbang dengan hasil skor 2-2 kontra Slovan Liberec di Dalga Arena. Qarabag yang tampil di depan pendukungnya sendiri sempat tertinggal dua kali.
Mereka sudah langsung kebobolan oleh Jan Sykora saat laga belum sampai satu menit berjalan. Miguel Michel lantas menyamakan kembali skor di menit ke-7.
Slovan kembali unggul saat Milan Baros mencetak gol di menit ke-68. Gol Rashad Sadiqov di masa injury time kemudian menyelamatkan satu poin untuk Qarabag.
Dengan hasil ini, seluruh tim di Grup J sama-sama mengemas satu poin.
Susunan pemain:
PAOK: Glykos; Matos, Varela, Tzavellas, Leovac; Cimirot, Canas, Pelkas (Shakhov 57'); Campos (Crespo 58'), Athanasiadis (Thiam 79'), Rodrigues
Fiorentina: Tatarusanu; Tomovic, Gonzalo Rodriguez, Astori; Salcedo (Bernardeschi 74'), Badelj, Borja Valero, Ilicic (Sanchez 63'), Maxi Olivera; Babacar (Tello 76'), Kalinic
Post By;
